LOTENG-Progres pembangunan gedung Puskesmas Truwai Kecamatan Pujut dan Puskesmas Peringgarata, Lombok Tengah (Loteng) hingga memasuki bulan ini, baru mencapai 30 persen.
PPK Dikes Loteng, Edi Sahroji mengatakan, pekerjaan fisik gedung dua Puskesmas itu sedang berlangsung. Realisasi progres pekerjaan pembangunan Gedung Puskesmas mencapai 30 persen.
“Iya untuk sementara baru 30 persen. Saya yakin akan tuntas sesuai batas kontrak yang telah ditentukan,” ucapnya.
Dia mengungkapkan,meski progres pembangunan dua puskesmas ini di angka 30 persen, pihaknya bakal tetap akan menekan untuk dapat diselesaikan pada akhir tahun ini (Desember). Karena batas kontrak pengerjaan hingga bulan Desember mendatang.
“Anggaran pembangunan dua puskemas tersebut bersumber dari DAK dengan total masing -masing Puskesmas sebesar Rp 7 Miliar. Selain itu lanjutnta ada juga pembangunan rumah dinas dokter di setiap rumah kait, “ucapnya.
Sementara itu,Ketua sementara DPRD Loteng, Muhalip menyatakan,bahwa dirinya berjanji akan melakukan pengawasan ketat terhadap pengerjaan puskesmas Pringgarata tersebut. Hal itu dilakukan, agar pengerjaan puskesmas ini tidak asal-asalan. Kemudian bisa jadi pada waktu yang telah ditentukan.
“Saya tidak mau pengerjaan puskesmas ini seperti pengerjaan puskesmas pada tahun sebelumnya. Sehingga saya dan masyarakat di bawah nanti akan melakukan pengawasan ketat pada pengerjaanya, ” katanya dengan tegas kemarin.
Ia mengaku, Puskesmas Pringgarata sangat pantas untuk mendapatkan program pembangunan ulang tersebut. Selain bangunan Puskesmas selama ini belum tersentuh program. Namun juga untuk pengingkatan pelayanan kesehatan di wilayah kecamatan Pringgarata.
“Usulan program pembangunan sudah lama dilakukan, selain untuk meningkatkan pelayanan kesehatan. Namun juga karena melihat kondisi bangunan puskesmas tersebut sudah tidak layak sebagai puskesmas, ” ucapnya.(01)
