LOTENG—Koalisi Perubahan dan Persatuan pasangan capres dan cawapres pasangan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (AMIN) di Kabupaten Lombok Tengah (Loteng) mulai panaskan mesin politik, kemarin.
Hal ini dilakukan, selain bertujuan untuk memenangkan pasangan Amin di Kabupaten Loteng. Namun juga untuk menindaklanjuti deklarasi pasangan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (AMIN) sebagai capres dan cawapres di Jakarta dalam beberapa waktu terakhir.
Pertemuan koaliasi itu dilaksanakan di Kantor DPD Partai NasDem Lombok Tengah pada Sabtu siang (23/09). Hadir dalam pertemuan pimpinan dan jajaran pengurus serta fraksi PKB Lombok Tengah dan PKS Lombok Tengah dan Pengurus DPD NasDem Loteng.
Ketua NasDem Loteng, Ahmad Syamsul Hadi menyampaikan, bahwa pertemuan ini merupakam instruksi DPP NasDem untuk segera membangun komunikasi dan koordinasi di tingkat daerah dengan partai koalisi.
Baca Juga:Solidkan Basis Pemilih, Semaun Gelar Ziarah Caleg
“Kami di internal bahkan sudah mulai diinstruksikan untuk memasang Alat Peraga Sosialisasi (APS) pasangan Anies – Muhaimin, desain sudah kami terima dari DPP lengkap dengan ukuran 5 x 5 meter dan petunjuk teknis pemasangan,” jelas Ahmad.
Hal senada disampaikan, Ketua DPC PKB Lombok Tengah, H Lalu Pelita Putra pun menegaskan hal yang sama.
“Alhamdulillah, pertemuan kita di kantor NasDem ini menjadi awal pertemuan-pertemuan lanjut. Kita akan bergilir, nanti setelah ini bisa di PKB atau di PKS. Insya Allah kita sangat solid, raihan AMIN di Lombok Tengah akan tinggi. Angka 70 atau 80 persen itu sangat rasional,” tegas anggota DPRD Provinsi NTB ini.
Baca Juga:Tingkatkan Standar Keamanan Bandara, Apex In Security Review Digelar
Menyambung apa yang disampaikan NasDem dan PKB, Ketua DPD PKS Lombok Tengah TGH Lalu Abdul Kadir memberi apresiasi atas pertemuan ini.
“Keinginan kami untuk bertemu rekan-rekan koalisi akhirnya terlaksana juga hari ini. Kita lebih mantapkan komunikasi lagi. Kami PKS setuju mulai sekarang kita membuat alat peraga bersama untuk pasangan AMIN dengan logo tiga partai kita,” kata L Abdul Kadir.
Di akhir pembicaraan, beberapa kesepakatan untuk membuat grup media komunikasi bersama segera akan dilaksanakan. (01)
