Teken AKI dan AKB, Puskesmas Aik Darek Kumpulkan Bidan

BATUKLIANG– Puskesmas Aik Darek, Kecamatan Batukliang, Lombok Tengah (Loteng) mengumpulkan semua bidan yang bertugas di wilayah binaanya.

Tujuan dari kegiatan pertemuan bidan ini, selain sebagai ajang silaturrahim dan menyatukan persepsi , menjaga spirit para bidan untuk terus memberikan pelayanan yang ramah serta berkualitas. Namun juga dalam rangka menekan angka kematian ibu (AKI) angka kematian bayi ( AKB).

Hadir dalam pertemuan itu diantaranya, para bidan, baik bidan internal puskesmas dan bidan polindes yang berada di 4 desa yang termasuk wilayah kerja Puskesmas Aik Darek. Seperti polindes Selebung, polindes Beber, polindes Mekar Bersatu dan polindes Pagutan.

“Sebenarnya pertemuan ini bersifat rutin setiap bulan, bahkan kalau dipandang perlu bisa dilakukan dua kali sebulan di kantor puskesmas, “kata Kepala UPT Puskesmas Aik Darek Loteng, Muhamad Syapii kemarin.

Ia menegaskan, pertemuan ini dalam rangka menyatukan persepsi , menjaga spirit para bidan untuk terus memberikan pelayanan yang ramah dan berkualitas pada masyarakat di masing-masing tempat mereka bertugas.

Selain itu, pertemuan ini juga membahas strategi dan langkah – langkah konkret untuk menurunkan angka kematian ibu ( AKI) , menurunkan angka kematian bayi ( AKB), mengingatkan peran bidan sebagai garda terdepan dalam menurunkan angka stunting, memitigasi Ibu – ibu hamil dengan Resiko tinggi.

“Alhamdulillah juga untuk ibu hamil di wilayah kerja Puskesmas Aik Darek sudah bisa memeriksa USG di puskesmas yakni di trimester pertama dan trimester ketiga. Kemudian, pemeriksaan Hb kita maksimalkan menjadi dua kali selama kehamilan yakni pemeriksaan Hb pertama di puskesmas selanjutnya pemeriksaan Hb kedua kita akan layani di polindes, ” ucapnya.

Ia mengaku, sebagai petugas kesehatan, pihaknya selalu mengingatkan para bidan untuk terus memberikan pelayanan yang terbaik sebagai ladang untuk beribadah kepada sesama umat manusia.

“Harapan saya agar para ibu Hamil untuk rutin periksa kehamilan minimal enam kali selama kehamilan. Ibu hamil harus rajin konsumsi tablet tambah darah, dan konsumsi makanan yang bergizi dg porsi yang lebih banyak serta hindari stress dengan begitu bayi yang dilahirkan Cukup bulan dan sehat, ” ujarnya.

Sementara itu, Bidan koordinator ( BIKOR) Puskesmas Aik Darek Loteng, Ni Luh Biksuaini menyatakan, pertemuan rutin ini akan dilaksanakan dengan penuh disiplin. Mengingat pertemuan ini banyak sekali manfaatnya seperti saling berbagi informasi terkait regulasi atau pun tata laksana terbaru tentang peran dan tugas bidan dan sebagai ajang untuk merawat semangat serta kekompakan.

“Saya berharap semua bidan kita terus memberikan pelayanan yang memang terbaik pada masyarakat, ” ucapnya.(01)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *