LOTENG–Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Mataram bekerja sama dengan Mandalika Grand Prix Association (MGPA) akan melelang sepuluh buah official merchandise dari para pembalap yang berlaga di Pertamina Grand Prix of Indonesia (MotoGP) di Pertamina Mandalika Circuit, Lombok, NTB, 18-20 Maret lalu.
Selain itu, untuk mendorong Pemulihan Ekonomi Nasional dalam lelang amal ini juga akan dilelang produk-produk UMKM binaan Kementerian Keuangan dan Deskranasda Provinsi NTB.
Hal ini bertujuan untuk mempromosikan produk-produk UMKM Lombok, sekaligus mengenalkan kepada masyarakat bahwasanya selain berperan dalam menentukan kebijakan-kebijakan APBN yang banyak memberikan bantuan kepada UMKM, Kementerian Keuangan juga secara langsung melakukan pembinaan-pembinaan kepada UMKM melalui unit-unit vertikalnya di berbagai daerah.
Kegiatan lelang akan dilaksanakan di paddock/garasi Sirkuit Internasional Mandalika, Lombok pada tanggal 26 Oktober 2022 sekaligus sebagai rangkaian peringatan Hari Oeang ke-76(30 Oktober 2022), serta menjelang pelaksanaan perhelatan FIM MOTUL Superbike World Championship (WSBK) Indonesian Series di Sirkuit Mandalika (11-13 November 2022).
Adapun objek yang akan dilelang untuk amal kali ini berupa 10 merchandise yang terdiri dari 2 buah topi yang ditandatangani Marc Marquez, 1 buah topi dan sarung tangan yang ditandatangani Maverick Vinales, 3 buah kemeja dan 3 buah kaos yang masing-masing ditandatangani oleh Marc Marquez, Pol Espargaro, dan juara IndonesianGP 2022 Miguel Oliveira.
Adapun hasil lelang sepenuhnya akan diserahkan kepada MGPA yang merupakan cucu usaha dari PT Pengembangan Pariwisata Indonesia (Persero)/Indonesia Tourism Development Corporation(ITDC) selaku pengelola Kawasan Ekonomi Khusus Mandalika. Selanjutnya hasil lelang akan digunakan untuk program sosial.
Terhadap 10 merchandise MotoGP, 6 buah diantaranya akan dilakukan lelang melalui website www.lelang.go.id (e-auction) dimana peserta harus mendaftar dan membuat akun terlebih dahulu, kemudian menyetorkan uang jaminan untuk tiap-tiap objek yang diminati maksimal satu hari kalender sebelum hari pelaksanaan lelang dan selanjutnya pada tanggal 26 Oktober 2022 jam 08.00-10.00 WIB/09.00-11.00 WITA peserta dapat melakukan penawaran melalui website secara open bidding dengan memasukkan harga penawarannya.
Peserta juga dapat melihat penawaran tertinggi yang dilakukan para peserta, sehingga diharapkan akan terjadi persaingan antar peserta lelang saat itu untuk memperoleh harga tertinggi. Penawaran akan dihentikan pada pukul 10.00 WIB/11.00 WITA dan secara otomatis penawar tertinggi akan ditetapkan sebagai pemenang oleh sistem. Sedangkan 4 buah merchandise MotoGP lainnya berupa 2 buah kemeja dan 2 buah kaos akan dilelang bersama-sama dengan produk UMKM Lombok dan peserta yang berminat mengikuti dapat melakukan penawaran melalui Zoom Meeting dengan mendaftar di bit.ly/reg_lelangmotogp22 ataupun yang hadir secara langsung (khusus undangan).
Sedangkan, untuk objek lelang UMKM yang dijadikan amal adalah selisih antara nilai limit dengan harga lelang terbentuk. Sementara penjual tetap akan memperoleh uang penjualan seharga nilai limit berapapun harga lelang yang terbentuk. Selisih harga akan disumbangkan untuk amal melalui lembaga amal yang kompeten. Selain itu juga akan dilelang produk-produk desainer Lombok (Allea Gallery, dkk) yang akan mengawali acara lewat pertunjukan fashion show dengan konsep Mandalika Street Catwalk dan menampilkan peragawan-peragawati dari kolaborasi para pegawai Kementerian Keuangan serta beberapa model professional diantaranya Puteri Pariwisata NTB 2021, Miss IMI NTB 2022, finalis Puteri Indonesia NTB dan Miss Grand Indonesia Congeniality 2018.
Kepala KPKNL Mataram, Kurniawan Catur Andrianto menyatakan, sebagaimana kita ketahui, bahwa seluruh kegiatan yang menyangkut Sirkuit Mandalika mendapat perhatian luas dan menjadi hotspot pemberitaan, tidak hanya masyarakat Indonesia, tetapi juga masyarakat dunia.
Kegiatan lelang amal ini diharapkan dapat menginspirasi para rider dalam event-event internasional di Sirkuit Mandalika untuk turut berperan serta menyumbangkan merchandise mereka yang ditandatangani untuk kegiatan lelang-lelang amal berikutnya. Sehingga berkelanjutan dan menjadi ciri khas dalam setiap pelaksanaan event balapan internasional di Mandalika.
“Ini akan menjadi diferensiasi bagi Sirkuit Mandalika dibanding seluruh sirkuit di dunia,dimana dalam pelaksanaan event di Mandalika tidak hanya dikenal ramah masyarakatnya, namun juga mengampanyekan semangat kepedulian sosial sebagai manifestasi jiwa Pancasila bangsa Indonesia.” kata Kepala KPKNL Mataram, Kurniawan Catur Andrianto. (01)